"Kepada teman-teman sejawat,para guru honorer, dengan penuh keprihtinan atas nasib guru honorer yang kurang mendapat perhatian dari pemerintah. kami ingin memberikan catatan, bahwa demo guru honorer yang dilakukan kemarin bukanlah satu-satunya upaya untuk memperbaiki nasib para guru honorer.
Jadi, demo kemarin adalah hanya 'salah satu' upaya untuk memperbaiki nasib guru honorer. Untuk itu sambil menunggu respon pemerintah yang insya Allah menggembirakan, kita tetap berupaya dengan kemandirian kita masing-masing. Kita fokus dalam pengembangan diri kita masing2 dengan kegiatan2 yang kreatif dan inovatif. Dengan ketekunan, kesabaran dan keikhlasan yang baik dan benar. Dengan komitmen dan konsistensi kita, Insya Allah kita akan di tinggikan drajatnya oleh Allah SWT. Telah banyak guru-guru honorer yang sukses, tanpa harus menjadi PNS. Mereka sukses dengan kemandiriannya, sehingga menjadi teladan di daerahnya masing2.. Mereka mendapat pengakuan dari berbagai kalangan, mendapat kehormatan dalam acara-acara bergengsi semisal acara Kick Andy Show di Metro TV. Dan akhirnya banyak donasi yang mereka terima dari para sponsor. Bukan hanya itu, mereka akhirnya menjadi guru yang pantas dibayar mahal, karena mereka memiliki sikap dan prilku yang memang pantas dibayarmahal.
Demikian, semoga catatan ini membuka cakrawala berfikir kita sebagai guru honorer. Salam sukses buat teman-teman sejawat."
Dari pernyataan pak bahar dapat kami artikan bahwasannya Nasib guru honorer yang masih belum mendapat perhatian lebih dari pemerintah. Dan dari demo yg telah dilakukan pak bahar menyatakan bahwa itu bukannlah satu satu nya jalan untuk memperbaiki kehidupan guru honorer yang lebih baik. Sedangkan dari demo tersebut pak bahar tetap berpesan untuk tetap fokus dalam pengembangan diri sendiri, Dan tetap kreatif serta inovatif dalam melaksanakan tugas masing masing.
Pada demo 15-16 september 2015 tersebut terdapat 10 tuntutan yg diinginkan oleh guru honorer yaitu:
Salah satu keluhan guru honorer lainnya yang kami kutip dari Komentar blog hamizan yang dipost oleh mas'ud Rifai
"Pak anis,,Yth semua guru punya keluhan yang hampir sama,yakni tunjangan bagi mereka yang belum menjadi PNS, Semua berharap tunjangan dari pemerintah, untuk kehidupan keluarga namun sampai saat ini tunjangan yang dikeluarkan pemerintah belum sepenuhnya tepat sasaran,khususnya bagi guru daerah yang telah lama mengabdi namun kesulitan masalah teknologi,mereka telat mendapatkan update informasi yang mana "mungkin" menjadikan ladang bagi oknum untuk mengambil keuntungan dari permasalahan tersebut,sehingga transparansi kurang berjalan dengan baik,,guru adalah cermin masa depan bangsa kita, jadi seperti apa bangsa kita nanti tergantung bagaimana sikap kita saat ini,,mungkin persamaan status untuk guru itu lebih baik,jadi guru lebih fokus mengajar tanpa harus bingung mikir urusan buat makan.terima kasih semoga Bapak Mentri menjadi wakil yang amanah dan mencintai bangsa kita tervinta ini,"
Dan terdapat juga komentar dari Wahid M pada blog hamizan : Berikut kami kutip komentar beliau
Aslmkm, Pak Anies bgmn dg sya. Sya lulusan s1 pend.bhs ing. mengjar bhs ing d smpn 1 geger d kab.bangkalan madura sjak 2008 wkt it msh kuliah n bru lulus thun 2010. jrak tmpat krja dr rumah 17km. bolak balik, kdag hrus blik lg k skolah, kdag hrus d skolah smpai petang untk ngjar ekskul. status sya hnya GTT ato honorer biasa dg gaji dbwah 500rb per bln. kdag uang hrus sya ikhlaskn untk mengikutkan ank di2k sya d bbrapa lomba b.ing krn skolah minim dana. harapan sya d pendidikan sgat bsar. kdag bragkt dr rumah sya mgeluh n kdag sya menangis d blakag istri sya. sya trpaksa hrus menghutang ksana kmari namun blm ckup jga. tetapi sya yakin anda orag bijak. mka dri it tlog bntu sya. smga anda skluarga slalu dbri ksehatan n dlncarkn sgala urusanx oleh Allah. maf jka ad slah kta. wslmkm
Dengan permasalahan ini, dan demo yang telah dilakukan pada 15 - 16 september 2015. Semoga pemerintah segera mencarikan solusi untuk guru honorer. Apa pendapat anda akan permasalahan yang telah berlarut larut ini ? Silahkan tulis di kotak komentar. Salam sejahtera bagi seluruh guru honorer diseluruh indonesia
Post a Comment