81k3uqGDdFxOCqDaezmhq9nnmr231M54iNG2lEKA
Bookmark

Formasi CPNS 2019 Provinsi JABAR akan didominasi Tenaga Kesehatan dan Guru!

Formasi CPNS 2019 Provinsi JABAR akan didominasi Tenaga Kesehatan dan Guru! - Calon Pegawai Negeri Sipil 2019 dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak tahun 2019 akan segera dibuka, berdasarkan informasi yang kami kumpulkan CPNS akan dibuka pada bulan Oktober 2019.
Formasi CPNS 2019 Provinsi JABAR akan didominasi Tenaga Kesehatan dan Guru
Tidak ada perbedaan signifikan antara CPNS 2019 dengan yang telah diadakan sebelumnya. Namun CPNS kali ini kabarnya akan menggunakan soal HOTS (High Order Thinking Skill), soal yang mana membutuhkan analisa terlebih dahulu dalam menjawabnya.

Pemerintah Provinsi JABAR sendiri saat ini masih belum dapat membeberkan formasi yang telah diajukan kepada BKN pusat. Namun, pemerintah prov. JABAR telah memberikan sedikit bocoran terkait formasi apa yang saat ini sangat dibutuhkan, berikut infonya yang kami kutip dari tagar.id
Mengingat kuota masih belum bisa di informasikan karena sampai saat ini masih dibahas dengan Kemenpan RB. Berbeda dengan formasi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah mengantongi jenis formasi untuk CPNS 2019.
Seperti CPNS 2018, formasi CPNS 2019 akan lebih dominan tenaga kesehatan (dokter) dan guru. Sisanya, sebagian kecil kuota untuk teknik. Seperti, teknik sipil dan teknik Bina Marga dan lainnya.
Jenis formasi yang diajukan ini kata Dedi, berdasarkan hasil analisa data CPNS 2018 dan analisa dengan data PNS yang ada saat ini. Analisa pertama, BKD akan melihat kondisi eksisting jabatan-jabatan strategis yang kosong, jumlahnya berapa dan apa saja.
“Biasanya yang disorot adalah untuk pelayanan publik, Formasi inilah yang biasanya harus segera diisi dan disesuaikan dengan jumlah standarnya dan kemampuan negara untuk membayar gaji.” kata dia.
“Komposisi formasi tentu seperti biasa yang paling besar adalah pendidik (guru) dan dokter yang dari CPNS 2018 sampai saat ini selalu mendapatkan porsi yang paling banyak disetiap pengadaan CPNS.” ujar dia.